Kurohide's Secret Hideout

Tunning MySQL Perfomance (part-1)

Posted in Information Tech, MySQL by kurohide on 05/04/2011

Setelah beberapa project menggunakan DB Engine MySQL akhirnya mendapatkan masalah pertama 🙂 yaitu Eksekusi Select Query yang sangat lamban pada saat data sudah mencapai ribuan baris record, terlebih untuk query  yang kompleks. Akhirnya diputuskan lah untuk menlakukan tunning pada MySQL, setelah browsing sana-sini akhirnya didapatkan kesimpulan (versi gue 😀 ) tunning atau increasing perfomance MySQL sendiri secara umum terdiri dari 3 bagian, yaitu :

(more…)

Menghitung Kapasitas Harddisk

Posted in Article, Information Tech by kurohide on 27/08/2009

Kali ini saya akan mensharingkan sedikit cara perhitungan kapasitas harddisk yang sebenarnya. ya mungkin uda banyak yang uda pada tau, tapi minimal bagi yang belum, semoga hal ini bisa menambah wawasan kita..

Misalnya..Pernah gak saat beli komputer atau laptop, di brosur promosinya atau di data Spec CPUnya tu tertera HDD 500 GB (atau ukuran2 lainnya) tu artinya Harddisk atau kapasitas penyimpanannya bisa mencapai Limit 500 Giga Byte.Wow…sebuah nilai yg cukup besar!!! tapi, pada saat dilakukan formating & dipakai, ternyata kapasitas maksimal yg tetera di Windows Explorer misalnya, cuma 465,68 GB?! Kok tidak sama dengan 500GB?!! Tertipukah daku sama penjual n SPG Laptop nan cantik? hehehe ^^

Tenank..cara itung Kapasitas Asli Harddisk itu tidak seperti itu loh..Okey, kita ambil contoh diatas Harddisk 500 Giga Byte (data yg tertera di brosur atau spec). saya akan coba jabarkan cara perhitungannya :

– 1 Byte sebenarnya sama dengan 8 bit (satuan terkecil dalam komputer), dimana 1 bit cuma bs bernilai 1 atau 0, atau bisa kita katakan itu adalah berbasis angka Biner. jadi 1 KB (Kilo Byte) itu sebenarnya bukan cuma 1000 Byte, tapi 2 dipangkat 10 = 1024 byte (1 KB).

– Demikian juga dengan 1 MB (Mega Byte) adalah sama dengan 1024 Kb, atau sama dengan 1024 x 1024 = 1.048.576 Byte, trus kalo 1 GB (Giga Byte) itu adalah 1024 x 1 MB, atau 1024 x 1024 x 1024 Byte = 1.073.741.824 Byte.  jadi harga sebenarnya dari 1 GB tertera di komputer (Windows Explorer misalnya) itu sebenarnya berharaga efektif /asli 1.073.741.824 Byte.

Akan tetapi lain hal nya informasi yang tertera di spec komputer itu bukanlah nilai asli dari kapasitas sebuah HDD sebenarnya. jadi jika kita ingin menghitung nilai kapasitas asli dari sebuah Harddisk, kita harus menggunakan perhitungan seperti ini :

– konversikan dulu ukuran harddisk (di spec) dalam byte, jadi misal harddisk 500 GB setelah dikonversi ke dalam byte, hasilnya adalah 500.000.000.000 Byte.

– seperti penjelasan saya diatas tentang nilai sebenarnya dari satuan Giga Byte, maka cara hitung untuk contoh 500 GB adalah sbb:  500.000.000.000 Byte / 1024 / 1024 / 1024 = 465,66 GB.

– kalau harddisk 240 GB cara hitungnya 240.000.000.000 Byte / 1024 / 1024 / 1024 = 223.51 GB. dan sebagainya.

Jika temen-temen coba hitung Harddisk CPU sendiri atau di kantor, tidak selalu bernilai sama dengan 465,66, GB  untuk contoh yang sama, misalnya 500 GB. Tergantung vendor/pembuat Harddisk tersebut, tapi minimal cara perhitungan diatas bisa dijadikan acuan dan membantu dalam mengetahui nilai kapasitas asli dari Harddisk temen-temen.

Wah..kalo gitu gue rugi 35an GB donk, katanya 500GB dapatnya cuma 465an GB?!? well..semakin besar Harddisk di spec/brosur semakin banyak potongan nilai untuk medapatkan kapasitas sebenarnya. misal 500GB => 500 GB – 465 GB = 35 GB (potongan), harddisk 240 GB => 240 GB – 223 GB = 17 GB (potongan), dan contoh lainnya. Tapi itu bukan berarti temen-temen rugi, memang seperti itu cara perhitungannya.

Pertanyaannya, “Kenapa Vendor/Pembuat menggunakan informasi Harddisk seperti itu kepada Konsumen?” kalau menurut saya mungkin supaya terlihat lebih simpel dan mudah dimengerti oleh awam komputer sekalipun. kebayang gak kalo temen-temen yang awam, pas di spec komputer disungguhi informasi kapasitas Harddisk adalah 536.870.912.000 Byte, apa gak mabok lihatnya!?!? hahahaha ^^

Look@LAN – monitoring multiple LAN/WAN connection

Posted in Information Tech, Network by kurohide on 01/05/2009

One of very useful computer network utilities that I ever used is Look@host. I not a Computer Network Expert or the Admin, but in my work as I.T System Support and Implementation usually I must monitoring all our company’s branch connection always have its uptime, multiple connection status in the same time. Maybe you ever have this same problem. Ok, I could just using the command line/terminal, do a Ping to each IP Address all the time, but its wasting, I’m not only working just to seeing this Ping result ^^ so I need one application, one utilities, that could doing the multiple PING in the same time, also could notice me if connection broken, there is Look@LAN.

lookathost

To use it, run the Lookahost one part of Look@LAN Utilities, then add all of host IP Address you want to the list. the application will notice you with Alarm sound every each of these host connection down. Green one show as upconnection and the Red as downconnection.

 

Indeed, there’s other useful Networks tools in Look@LAN packages, just get yourself try it hehehehe ^^

Download

Tagged with: , ,

Microsoft Windows berikutnya : Windows 7

Posted in Information Tech, Ms Windows by kurohide on 18/01/2009

wallpaper_windows_71

 

Masih samar-samar dibenak kita akan sistem Operasi baru keluaran Microsoft sebagai pengganti Windows XP, yaitu Microsoft Windows Vista. Yang bahkan bisa dibilang sebagian besar dari kita masih belum pernah mencoba ataupun memakainya (menurut saya, Windows XP aja uda lebih dari cukup hehehe). Pada awal januari 2009 mereka telah mengumumkan Sistem Operasi baru yang akan diluncurkan lagi….cepat amet!

 

Windows 7 (Windows Seven) namanya, adalah sistem operasi komputer baru keluaran dari salah satu raksasa perangkat lunak dunia Mircosoft. Diluncurkan untuk menggantikan OS sebelumnya Windows Vista. Versi Beta yang telah diluncurkan pihak Microsoft pada Awal Januari 2009 ini sudah banyak didownload dan dicoba.

 

Sistem Operasi yang masih dalam tahap pembuatan ini menggunakan nama tersebut berdasarkan kesederhanaan. Ternyata maksud Microsoft memberikan nama itu juga menunjukkan bahwa sistem Operasi Windows sudah memasuki generasi ke-7.

 

Namun ada juga beberapa pengamat yang mengatakan, kalau memang Windows 7 itu merupakan generasi ke 7, berarti ada satu OS sebelumnya – yaitu Windows Millenium yang tidak masuk ke dalam hitungan. Selain itu, jika revisi pada kernel dihubungkan, maka Windows XP pun tidak masuk dalam hitungan, karena langsung menuju ke kernel versi 7 untuk Windows 7.

Jumlah Sistem Operasi Windows milik Microsoft menurut artikel yang terdapat pada Wikipedia adalah 9, yaitu :

  1. Windows 3.0
  2. Windows NT
  3. Windows 95
  4. Windows NT Workstation
  5. Windows 98
  6. Windows Millenium
  7. Windows 2000
  8. Windows XP
  9. Windows Vista

 

Sedangkan jika merujuk kepada kernel, Windows XP adalah kernel versi 5.1 dan Vista menggunakan kernel versi 6. Generasi Sistem Operasi Microsoft berakhir pada Windows XP.

Jika menghitung seperti urutan di atas, maka Windows 1.0 yang dirilis pada tahun 1985 serta Windows 2.0 yang dirilis pada tahun 1987 sebagai generasi asli Windows tidak ikut dihitung.

Fihak Microsoft sampai saat ini belum memberikan informasi kapan Windows 7 versi final akan dirilis secara massal, ada perkiraan kemungkinan OS terbaru tersebut akan diluncurkan sekitar tahun 2009 atau bisa jadi pada awal tahun 2010.

Tagged with: